PACET- Sekitar 10 buah udit/base beton untuk proyek pembangunan drainase di Jalan Gunung Putri, Desa Sukatani, Kecamatan Pacet, hilang. 

Kepala Desa Sukatani, Udin Sanusi menjelaskan, proyek pembangunan drainase merupakan program dari pemerintah Provinsi Jawa Barat, dengan nominal sekitar Rp2,4 miliar untuk perbaikan pengaspalan jalan dan drainase dengan panjang dua kilometer. Akibat base beton hilang, proses pembangunan drainase menjadi terhambat.

“Setelah diselidiki warga, ternyata udit itu sudah diterapkan di daerah Desa Cipanas,” jelasnya.

Menurutnya, pembangunan drainase yang dilakukan di Kampung Gunung Putri posisinya berdekatan dengan perkebunan strawberry sehingga apabila turun hujan airnya meluap. Bahkan kami khawatir jalan yang baru diperbaiki bisa rusak kembali.

"Dampaknya air jadi membendung dan melimpah ke jalan," tuturnya.

Udin berharap, kepada pihak terkait agar segera menyelesaikan proyek pembangunan drainase karena belum selesai 100 persen. Apalagi saat ini sudah masuk musim hujan. "Seharusnya pembangunan bisa dilakukan sampai tuntas di Desa Sukatani, dan kami harapkan segera ada penyelesaiannya," harapnya.(fhn)