Radar Cianjur »
Metro Cianjur
»
Potensi Wisata di Mata Air Cirumput
Potensi Wisata di Mata Air Cirumput
Posted by Radar Cianjur on Senin, 01 Februari 2016 |
Metro Cianjur
CUGENANG – Sumber mata air
Cirumput, yang terletak di Desa Cirumput, Kecamatan Cugenang, sudah sejak lama
menjadi mata air yang dimanfaatkan oleh Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM)
Cianjur sebagai sumber air yang disalurkan ke berbagai kawasan di Cianjur.
Air yang keluar
dari mata air tersebut juga dimanfaatkan oleh warga sekitar untuk keperluan
mandi, mencuci, dan air minum, bahkan oleh warga yang berasal dari tempat lain.
Neneng (40),
warga Kampung Cirumput, menceritakan kepada Radar Cianjur bahwa dengan adanya
mata air ini, ia dan warga setempat di tujuh RT amat diuntungkan, karena ia
tidak perlu susah-susah membuat sumur, warga cukup membuat aliran dari pipa yang
disalurkan ke rumah-rumah.
“Sampai saat ini ada
15 saluran yang dibuat warga. Bukan hanya itu, sawah di lokasi dekat mata air terairi
oleh aliran air yang dibuat para petani disini,” ujarnya.
Neneng juga
menceritakan bahwa setiap harinya di lokasi mata air Cirumput tak pernah
terlihat sepi, terutama pada hari libur, pasti banyak orang dari luar yang
datang, tak jarang pengunjung datang dari berbagai tempat di Cianjur hanya
untuk mandi.
Saiful Rizal
(22), salahseorang pengunjung, warga Kampung Kopem, Sawahgede, Kecamatan
Cianjur, dan Andi Maulana (21), warga Kaum, Bojongherang, Kecamatan Cianjur,
hampir setiap waktu senggang menyempatkan diri untuk bermain ke mata air
Cirumput.
“Alasan saya
kesini karena hawanya sejuk dan setiap ke mata air ini saya pasti mandi, tidak
pernah tidak. Walau perjalanan saya cukup jauh dan melelahkan, tapi ketika
sampai sini, hilang semuanya dengan melihat air yang mengalir,” ucap Rizal.
Di sisi lain ia
mengeluhkan kondisi jalan yang banyak rusak dan berbatu di sepanjang perjalanan
menuju ke lokasi tersebut.
“Saya suka ke
Cirumput bersama keluarga. Di samping menikmati mandi di mata air, bisa sambil minum
kopi dan makan di warung, tepat di samping mata air,” tutur Andi.
Pada hari Minggu
Andi dan keluarganya harus sabar mengantri untuk mandi, karena begitu banyak orang
yang datang.
“Kebanyakan orang
sekitar Cirumput dan desa-desa yang tak jauh dari sini. Orang yang jauh amat
jarang, karena mungkin orang-orang di luar sana belum tahu lokasinya, dan jalannya menanjak,”
pungkas Andi. (cr2)
Populer
-
JAKARTA-Pendiri sekaligus Ketua Umum Museum Rekor Indonesia (Muri) Jaya Suprana memberikan penghargaan kepada MPR karena dinilai be...
-
24 Tewas Lainnya Tewas PIHAK militer Filipina terus menekan Kelompok Abu Sayyaf yang berada di Pulau Basilan. Menuruty lansiran s...
-
JAKARTA-Anak Presiden pertama Indonesia Soekarno, Rachmawati Soekarnoputri menyatakan, kasus dugaan penghinaan terhadap lambang ne...
-
USAI sudah teka-teki semifinal liga paling bergengsi di benua biru, setelah empat tim terbaik memastikan diri dengan menyingkirkan lawan...
-
Kantor Pos memberikan salah satu pemenang hadiah sepeda gunung. CIANJUR – Sebagai bentuk apresiasi kepada pelanggan pos, khususnya ma...
-
FOTO: RISMA RUSTIKA SARI/RADAR CIANJUR TAMPIL: Grup marawis YPPT As Shiddiqin tampil dalam menghibur dalam sebuah kesempatan. CIBEBE...
-
CIANJUR- Tak kurang dari dua pekan terhitung sejak hari ini, Jumat (15/4), pelaksanaan Ujian Nasional (UN) di tingkat SMP bakal dig...
-
BANDUNG-Selain fokus sebagai pesepakbola profesional, bek Persib Rudolof Yanto Basna nyatanya terdaftar sebagai mahasiswa di Unive...
Tidak ada komentar: