Salam Pramuka dan Salam Osis Bikin Deg-degan
Posted by Radar Cianjur on Kamis, 14 April 2016 |
Berita Utama
 |
ILUSTRASI |
CIANJUR-Istilah 'Salam Pramuka' dan 'Salam OSIS' berada di daftar pencarian
teratas dalam sebuah mesin telusur paling terkenal Google. Jika mengetik dua
kalimat tersebut dengan berawalan kata 'salam', maka sudah dipastikan kata
terusannya seperti apa.
Namun yang menjadi sorotan bukan istilah yang ada, melainkan isi yang ada di
dalamnya. Dalam dua kalimat tersebut, bukannya muncul tata cara salam Pramuka
yang baik dan benar, melainkan muncul video seorang siswi yang mengenakan
seragam SMA dan seragam Pramuka beradegan panas hingga mempertontonkan bagian
sensitifnya.
Tak pelak, Salam Pramuka dan Salam OSIS ini menjadi pergunjingan serius para
netizen di dunia maya. Bisa dibilang, arahan Google dalam menampilkan setiap
kontennya cenderung merusak citra pendidikan Indonesia. Bagaimana jadinya jika
seorang siswa yang memang ingin mempelajari Salam Pramuka malah disuguhi
hal-hal yang seronok dan bertolak belakang.
Mirisnya, hingga Rabu (13/4) malam, mesin telusur nomor satu di dunia ini masih
menempatkan video dan foto syur tersebut di posisi paling atas.
Menanggapi hal tersebut, Andalan Cabang Urusan (Ancu) Humas dan Informatika
Kwartir Cabang Cianjur Kak H Nanang Rustandi menilai, video yang ditampilkan siswi
iseng tersebut bukan merupakan cerminan seorang anggota Pramuka, bahkan bukan
dilakukan oleh anggota Pramuka.
"Itu bukan dilakukan oleh seorang anggota Pramuka murni, melainkan orang
iseng dan oleh oknum pelajar yang kebetulan mengenakan seragam mirip Pramuka,
bahkan sebaliknya kalau anggota Pramuka yang benar akan menolak ulah seperti
itu," tegas dia.
Kak Nanang menambahkan, dalam Pramuka, ada berbagai tingkatan peserta didik
yang disesuaikan dengan usia anggotanya dan menjadi sosok yang sesuai dengan
Tri Satya dan Dhasa Dharma. "Di setiap tingkatannya ada pendidikan dasar
tentang etika dan moral yang diajarkan. Apalagi dalam Pramuka ada dua istilah
yang menjadi landasan pokok, yaitu Tri Satya dan Dhasa Dharma. Jadi seorang
Pramuka baik tidak akan mempertontonkan perbuatan seperti itu,"
imbuhnya.(lan)
Tidak ada komentar: