BARANG antik seperti sepeda ontel yang merupakan peninggalan sejarah, mungkin bisa dikatakan sudah terlupakan. Padahal, jangan salah hargnya cukup mahal bisa mencapai puluhan juta rupiah. Seperti halnya, dikoleksi sejumlah penghobi sepeda antik komunitas Vintage Onthel Cianjur (VOC).
LAPORAN: MAMAT MULYADI
BENTUKNYA yang unik dan antik membuat sepeda ontel dihargai selangit. Tak jarang para pecinta sepeda ontel rela mengeluarkan uang yang banyak untuk memburunya.
Ketua Korwil Vintage Onthel Cianjur, H Edo Muchtar mengatakan, harganya sepeda ontel itu variatif tergantung merek dan modelnya. Bahkan, kalau produksi zaman dulu itu bisa mencapai puluhan juta rupiah. Seperti halnya merek atau jenis Gazelle harganya sekitar Rp35 juta, tapi bagaimana masa tahunnya, kondisi dan mereknya apa dulu.
"Sepengetahuan saya, itu yang mahal rata-rata buatan zaman peninggalan sejarah dulu masih dikoleksikan. Harganya memang bisa mencapai puluhan juga bahkan lebih," ujarnya didampingi dua rekannya yakni Putra (28) dan Yanto (40), Minggu (19/3).
Komunitas Vintage Onthel Cianjur (VOC) menyebutkan, ada beberapa jenis barang antik. Diantaranya jenis sepeda Philips produksi Belanda, merek Royal dari Inggris, jenis Batavus dari Inggris, lalu jenis simplex buatan Jerman, dan merek Gazella produksi Jerman serta sepeda antik lainnya.
"Nah, merek Simplex dan Gazelle adalah dua merek populer buatan Eropa punya. Mengenai harga itu tergantung sebetulnya, bagaimana kualitas kondisi dan masa tahunnya. Jadi dilihat dulu bagaimana kekuatannya," tutur Edo.
H Edo menyambungkan, komunitas kita itu anggotanya berbagai kalangan seluruh lapisan masyarakat. Ada yang dari anggota Raider 300 (TNI), PNS, Wiraswasta, petani, buruh dan warga lainnya suka atau hobi akan sepeda ontel utamanya. Salah satunya barang antik masih banyak jumlahnya di Cianjur yang memiliki, makna dan arti peninggalaan sejarah dulu.
"Nah, sehingga jangan sampai dilupakan dan terlupakan ditelan zaman. Siapapun yang mau bergabung hanya tinggal hubungi kami, setiap minggu selalu kumpul bersama dan menyelenggarakan kegiatan sosial. Tujuannya kekeluargaan dan silaturahmi mencintai nilai peninggalan sejarah tempo dulu," imbuhnya mengajak bisa mewujudkan program wisata daerah di Cianjur.
Hal lain diutarakan, Sekretariat VOC, Hendra menambahkan, hargnya itu variatif juga dari mulai Rp3 juta hingga puluhan juta, bahkan bisa lebih. Tergantung hobi juga. Kalau berkaca pada sejarah tujuan menumbuh kembangkan kembali warisan zaman dulu, sehingga jangan sampai tersingkirkan dan terlupakan.
"Khususnya di Cianjur, sudah banyak yang bergabung komunitas VOC dan masih banyak penghobi atau pecinta sepeda onthel barang antik dimiliki. Namun, sayang selama ini masih belum mengetahui, tapi lambat laun akan mengetahui dengan sendirinya," tandasnya.(**)
Tidak ada komentar: