Sensasi Mengejutkan Tangkap Pokemon



CIANJUR- Game Pokemon GO memang sedang mewabah di dunia. Dalam waktu satu hari setelah dirilis tanggal 6 Juli kemarin, menurut situs VentureBeat, aplikasi game dari Nintendo tersebut menjadi nomor satu di iOS dalam hal pendapatan mobile—mengalahkan game Clash Royale. Padahal, saat itu, Pokemon GO baru dirilis di tiga negara dan akan terus dirilis di beberapa negara lain di dunia.

Meski demikian, game ini telah melahirkan cerita-cerita seru seperti berikut yang menggambarkan betapa dunia memang sedang dijangkiti demam Pokemon GO. Tidak sedikit juga berakibat membahayakan nyawa.

Meski secara resmi akan diluncurkan hari ini, Jumat (15/7), namun tak sedikit masyarakat Indonesia yang sudah merasakan pengalaman dan sensasi menarik untuk menangkap Pokemon.

Seperti yang dialami warga Desa Ciherang, Kecamatan Pacet, Hendy Mulyawan (25) yang harus mengalami pengalaman menarik saat menangkap Pokemon. Pria yang bertugas sebagai staf lapangan di PDAM Cianjur ini menangkap Pokemon saat hendak memeriksa kondisi pipa di wilayah Kecamatan Pacet.

Saat itu, ia tak menyadari bahwa telepon genggam yang ia bawa mendadak bergetar. Padahal, getaran itu merupakan tanda dari aplikasi Pokemon Go yang menunjukkan ada satu jenis Pokemon disekitarnya. "Kaget karena tiba-tiba handphone bergetar. Saat dicek ternyata ada Pokemon di dekat saya, langsung saya tangkap," ujarnya kepada Radar Cianjur.

Pengalaman menarik lainnya turut dirasakan warga Desa Sirnagalih, Kecamatan Cilaku, Murando (26). Ia harus mendatangi salahs atu SPBU di Jalan Abdullah bin Nuh pada siang hari. Saat itu, ia baru saja menginstal aplikasi Pokemon Go di telepon genggamnya.

Sigap, ia pun menyalakan motornya untuk menuju ke SPBU. Lantaran ada petunjuk bahwa salah satu Pokemon berada di SPBU tersebut. Padahal, saat menuju lokasi, Murando tengah menjalani kewajibannya saat bekerja. Di sela-sela waktu kerjanya, ia mendatangi dengan cepat menggunakan unit motor miliknya.

"Setelah parkir motor saya mengelilingi SPBU untuk mencari Pokemon. Sampai-sampai menjadi pusat perhatian masyarakat yang hendak mengisi bensin," paparnya.  

Tak hanya di Cianjur saja, sejumlah pengalaman menarik sudah dialami sejumlah masyarakat di seluruh dunia. Berikut beberapa pengalaman menariknya:

1. Ketahuan selingkuh
Evan Scribner dari Sunnyside, Queens, New York tertangkap basah selingkuh oleh pacarnya setelah sang pacar memakai aplikasi Pokemon GO-nya. Sang pacar melihat pada record di aplikasi tersebut kalau Evan menangkap Pokemon pada malam sebelumnya saat sedang berdua di rumah mantannya. “Dia jadi tahu dan tidak mau berbicara dengan saya setelah itu,” ungkap Evan.

2. Menemukan mayat
Di Riverton, Wyoming, Shayla Wiggins yang berusia 19 tahun, menemukan mayat saat sedang mengejar Pokemon GO. Pada Jumat (8/7) pagi, Shayla hendak menangkap Pokemon yang berada di sekitar sungai Windy River. Saat hendak menuju jembatan di dekat sungai, Shayla mengungkapkan pada www.ktqv.com bahwa dia melihat sesosok tubuh pria mengambang di sungai tersebut. Shayla pun menelepon kepolisian. Hingga saat ini masih dilakukan investigasi atas mayat tersebut.

3. Ditikam orang tidak dikenal
Michael Baker, pria 21 tahun asal Oregon, AS, sedang mengejar Pokemon di hutan Forest Grove Oregon pada pukul 1 dini hari saat ditikam oleh seorang pria. Saat memasuki hutan, Michael bertabrakan dengan pria tersebut dan mengira bahwa pria itu lagi menangkap Pokemon juga. Seperti dilaporkan Telegraph.co.uk, begitu Michael bertanya apakah sedang bermain juga, tiba-tiba pria tersebut menusuk bahunya dengan sebilah pisau. Michael berhasil melarikan diri dari pria tersebut. Tapi, bukannya ke rumah sakit untuk diobati, Michael malah meneruskan pencarian Pokemon GO-nya dulu. “Saat itu, saya pada dasarnya sedang mempertaruhkan nyawa sendiri,” ucap Michael sambil tersenyum.

4. Ponsel dijambret
Di San Fransisco, dua remaja sedang bermain Pokemon GO ketika seorang pria menjambret ponsel mereka. Peristiwa tersebut terjadi Minggu malam (10/7) dan keduanya sempat menyadari ada pria yang terus-terusan memperhatikan mereka. Hanya saja, mereka lanjut bermain. Selang beberapa blok, mereka kembali melihat pria tersebut. Tiba-tiba, dia menjambret ponsel kedua remaja tadi dan langsung kabur dengan sebuah mobil yang sedang menunggu di dekat situ.

5. Pokemon GO dilarang di tempat ini
US Holocaust Memorial Museum di Washington DC, AS, meminta pengunjung yang memasuki area museum untuk tidak bermain Pokemon GO. Juru bicara museum mengungkapkan, sangat tidak pantas bermain game dalam tempat untuk mengenang korban kejahatan Nazi. Taman makam pahlawan AS, Arlington National Cemetery, juga melarang Pokemon dimainkan di situ, termasuk tidak boleh mengejar Pokemon masuk ke area pemakaman nasional di Washington DC tersebut.


6. Melintas di tengah siaran langsung televisi
Saat seorang penyiar melaporkan kondisi cuaca di sebuah siaran televisi, mendadak sesama rekan penyiarnya, Allison Kropff, melintas sambil fokus pada smarphone di genggamannya. Sang penyiar cuaca spontan bertanya, “Got a Pokey-man?” Sayang, Allison sedang konsentrasi pada game-nya sehingga tidak menjawab pertanyaan tersebut. Simak peristiwa ini pada video berikut.

7. Berperahu ke tengah lautan
Tidak ada yang bisa menghentikan orang untuk mengejar Pokemon, lautan sekalipun. Di Wellington, Selandia Baru, ada gym (token Pokemon) yang berada pada sebuah air mancur. Masalahnya, air mancur tersebut berada di tengah pelabuhan Wellington. Namun, hal ini tidak menghentikan Kelsey Thomson dan Lizzy Eden yang sedang bertanding dengan yang lain  untuk mengejar Pokemon. Mereka menyewa perahu kayak guna sampai ke air mancur tersebut. Sayang, Tim Kuning tandingan mereka telah lebih dahulu menangkap si Pokemon.

8. Dilarang bermain masuk ke kafe jika tidak membeli
Sebuah kafe di Albergen, Belanda, memasang tanda peringatan bahwa Pokemon hanya bisa ditangkap di kafenya jika si pengunjung benar-benar membayar untuk menikmati menu di kafe tersebut—bukan sekadar mampir. Hal ini terungkap dari Twitter milik James Bartholomeou (@Iyagovos). (yaz/net)


Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top