Harga BBM Eceran Selangit


CIANJUR-Tingginya harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di tingkat pengecer amat disesalkan para pedagang bensin eceran, baik di warung atau berlogo Pertamini menjual premium hingga Rp8.500 per liter.
"Ini akibat kurang pengawasan dan ketegasan pemerintah dalam menyikapi oknum penjual BBM dengan harga tinggi, karena selama ini SPBU tak masuk ke pelosok daerah, jadi warga banyak yang mengandalkan para pengecer saja. Kondisi ini jelas membuat kami kecewa terhadap Pemkab Cianjur," tegasnya.
Sementara itu, menyikapi mahalnya harga BBM di tingkat pengecer Wakil Ketua Hiswana Migas Kabupaten Cianjur, Dudu mengaku akan memanggil para pengelola dan manajemen SPBU di Kabupaten Cianjur untuk mengawasi para pengecer.
"Memang tidak aturan secara tertulis mengenai harga standar bagi para pengecer untuk menjual BBM. Namun, mereka seharusnya tak menjual dengan harga tinggi karena bisa memberatkan warga, makanya saya akan panggil para pengelola SPBU," terangnya.
Dirinya memantau langsung ke lapangan ternyata harga BBM premium saja di tingkat pengecer rata-rata diatas Rp8.000 per liter, hingga ada sampai Rp8.500 per liter jelas ini tidak wajar.
"Kami akan rapatkan masalah ini, karena BBM ini untuk hajat hidup orang banyak. Idealnya selisih harga ke tingkat pengecer ini Rp500 per liter, namun di lapangan banyak pengecer menjual harga terlalu tinggi," tambahnya.(fhn)


Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top