Underground Cianjur Tolak Sponsor


CIANJUR –Kelompok-kelompok musik Cianjur yang mengerjakan proyek musik mereka secara indie, sebagian besarnya adalah penganut aliran underground, menolak keras acara-acara yang mereka selenggarakan dicampuri oleh pihak sponsor, seperti yang terlihat di salahsatu acara yang mereka selenggarakan di Kalimaya Resort, para Minggu (31/01), kemarin. Sikap tersebut diambil karena mereka tidak menyukai cara kerja sponsor yang mencari keuntungan di acara mereka dan membuat posisi para musisi seperti Sales Promotion Girls (SPG).
Pada acara musik di Kalimaya Resort itu, Ketua Pelaksana, Jodi Altar (37), menjelaskan bahwa ia tidak mau anak-anak banddalam asuhannya diharuskan berjualan produk.
"Kami tidak mau seperti SPG. Kami bebas berekspresi dan tidak mau diatur oleh perusahaan yang mensponsori," tegas Jodi kepada Radar Cianjur.
Jodi menambahkan, kalaupun ia memang harus bekerjasama dengan sponsor, maka sponsor yang seharusnya mengikuti konsepnya, ia tidak bersedia kalau harus disetir oleh sponsor yang akan bekerjasama dengannya.
Acara musik yang berlangsung kemarin diselenggarakan tanpa melibatkan sponsoragar harga tiket yang ia jual menjadi lebih murah dan bisa dijangkau semua kalangan. 15 bandyang tampil di acara tersebut merupakan band-band indieasal Cianjur.
"Kami membayar mereka dengan hasil dari penjualan tiket, karena kami bukan mencari keuntungan, tetapi lebih ingin menaikkan nama band indie Cianjur," ujarnya.
Acara yang berlangsung itu cukup menarik peminat untuk datang ke Kalimaya Resort, terutama para pecinta aliran musik undergroundCianjur.
Dharda Giyas (25), salahseorang penonton, mengatakan bahwa ia amat senang menyaksikan acara yang berlangsung, karena band yang bermain adalah band lokal semua.
"Kita jadi tahu band-band underground yang ada di Cianjur di acara ini. Acara musik ini juga menghadirkan band lokal yang sudah vakumseperti Underdog Cianjur. Bandini sudah lama sekali tidak terdengar di telinga anak musik, hampir tiga sampai lima tahun," ucapnya.
Ia juga menambahkan bahwa sebagian besar kalangan di Cianjur tidak memberikan support untuk band lokal yang berkualitas, yang sebenarnya bagus dan bisa ikut mengharumkan nama Cianjur. (cr2)



Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top