Desa Tertinggal Tunggu Perhatian

BATU: Kondisi jalan di Desa Sukaratu, Kecamatan Bojongpicung yang sudah rusak parah memicu warganya untuk meminta perhatian pemerintah.

BOJONGPICUNGWarga Desa Sukaratu di Kecamatan Bojongpicung, sebagian dari mereka mengaku merasa kesal dan geram melihat kondisi akses jalan yang menuju ke daerah mereka tak kunjung mendapatkan perbaikan dan pembangunan, terbengkalai dan kurang perhatian dari Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Cianjur.

Beberapa orang warga setempat mengeluhkan kondisi jalan yang kian hari kian hancur dan selama bertahun-tahun tidak mendapatkan perhatian. Mereka juga mengeluhkan inisiatif Pemerintah Desa (Pemdes) yang seperti mandul dan dinilai tidak pernah bersikap proaktif untuk menjemput bola dan memfasilitasi aspirasi masyarakat.

"Pemdes Sukaratu seharusnya jangan hanya diam, karena bila dibiarkan akan semakin rusak dan terbengkalai," kata Asep (38), tokoh pemuda setempat, dengan kesal.

Sejauh pantauan Radar Cianjur di lapangan, wilayah tersebut sebenarnya memiliki pemandangan yang indah dengan hektaran lahan sawah yang subur dan kaya akan potensi. Sumber daya pertanian dan usaha kecil masyarakat banyak terdapat di daerah ini, namun tidak didukung dengan kehadiran akses jalan yang memadai, tetap rusak dan tidak ada perbaikan dari tahun ke tahun.


"Bukan jalan saja yang rusak, ini diperparah dengan minimnya TPT (Tembok Penahan Tanah—pen). Desa ini seperti desa tertinggal, banyak sumber daya, tapi akses jalan kurang perhatian dari pemerintah," kata Deni (40), seorang warga Sukaratu. (mat)


Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top