Radar Cianjur »
Metro Cianjur
»
Antisipasi Tawuran Pelajar Tidak Efektif
Antisipasi Tawuran Pelajar Tidak Efektif
Posted by Radar Cianjur on Rabu, 02 September 2015 |
Metro Cianjur
CIANJUR – Maraknya fenomena tawuran di kalangan pelajar semakin membuat resah
masyarakat, khususnya di Cianjur. Fenomena tersebut seolah menjadi rutinitas
yang terus berulang meski sudah jatuh korban. Tak jarang seiring berlangsungnya
tawuran tersebut, korban luka hingga korban jiwa terus berjatuhan.
Beberapa pekan yang lalu, salah seorang pelajar Sekolah Menengah
Kejuruan (SMK) harus meregang nyawa akibat luka bacokan dan luka tusukan di
tubuhnya. Tak cukup sampai disitu, Senin (31/8) lalu dua orang pelajar membuat
onar dengan membawa sebilah samurai di Terminal Pasirhayam. Beruntung tidak ada
korban jiwa, karena warga sekitar langsung mengamankan kedua oknum pelajar itu.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Seksi (Kasi) Kesiswaan Dinas Pendidikan
dan Kebudayaan Kabupaten Cianjur, Iis Familiawati, mengaku bahwa pihaknya sudah
melakukan upaya untuk mengantisipasi tawuran dengan berbagai cara, salahsatunya
dengan mengumpulkan para siswa perwakilan sekolahnya untuk berkumpul dan
membuat sebuah kesepakatan bersama.
“Mereka sudah menandatangani surat kesepakatan bahwa mereka tidak akan
melakukan tindakan tersebut (tawuran—pen). Bahkan kami sudah berkoordinasi
dengan pihak Raiders (Batalyon 300/Raiders—red) untuk membantu kami,” ungkap
Iis kepada Radar Cianjur, Selasa (1/9) kemarin.
Iis berharap agar para pelajar tersebut lebih diperhatikan lagi oleh
orangtua maupun pihak sekolahnya. “Biasanya mereka kurang perhatian dari
orangtuanya, atau mungkin dari lingkungan sekitarnya. Karena itu, pendampingan
dari sekolah dan orangtua berperan sangat penting.” Imbuhnya.
Senada dengan pernyataan tersebut, Kepala Kepolisian Resort (Kapolres)
Cianjur, AKBP Asep Guntur Rahayu menyatakan keprihatinannya, dan pihaknya
sedang merencanakan upaya-upaya untuk mengantisipasi dan mengatasi hal
tersebut.
“Razia akan terus-terus dilakukan. Tadi pagi (kemarin—red) sudah
dilaksanakan razia, beberapa (siswa) ada yang membawa sabuk gir, sudah
diamankan. Sepertinya harus ada kepedulian dari pihak sekolah dan orangtua,
jangan lepas tanggungjawab.” Kata Kapolres. (cr2/blx)
Populer
-
PETUGAS BNNK tes urine siswa SMAN 1 Ciranjang. CIANJUR-Antisipasi bahaya penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar dan di lingkungan s...
-
ATLETICO Madrid melangkah ke semifinal Liga Champions usai menyingkirkan sang juara bertahan, FC Barcelona. Pada laga di Vicente Cal...
-
24 Tewas Lainnya Tewas PIHAK militer Filipina terus menekan Kelompok Abu Sayyaf yang berada di Pulau Basilan. Menuruty lansiran s...
-
CIANJUR- Ketua Komisi IV DPRD Cianjur Dadang Sutarmo didampingi Ence Deni Nuryadi menyambangi sekolah Juhdi (13), SDN Sindanglaya, Desa Si...
-
BANDUNG-Manajer Persib, Umuh Muchtar menyampaikan simpati kepada bocah yang menjadi korban tabrak lari, Ridho Maulidin Sukarna (5) ...
-
Vincent Janssen TOTTENHAM Hotspurs mengumumkan secara resmi kedatangan striker asal Belanda, Vincent Janssen, dari AZ Alkmaar deng...
-
KURANG dari satu pekan pesta sepakbola terbesar di benua Eropa atau yang dikenal dengan Euro 2016 akan dimulai. Turnamen ...
-
CIANJUR– Ketua Umum Pusat Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Komunitas Pengawas Korupsi (KPK), Muhammad Firdaus pada Selasa (19/7) kemarin me...
Tidak ada komentar: