CIANJUR- Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Cabang Cianjur bakal kembangkan sayap di kampus umum. Ini dilakukan dalam rangka lebih memperkenalkan NU kepada para remaja.

Ketua Pengurus IPNU Cabang Cianjur Muhammad Fahri mengatakan, pada semester dua ini pihaknya akan mulai melebarkan sayap, dengan cara masuk ke sekolah-sekolan umum. “Saat ini kami sedang sibuk persiapan Rapat Kordinasi Cabang (Rakorcab) untuk mempersiapkan rekrutmen anggota baru di sekolah-sekolah umum. Selain itu untuk memperkenalkan NU kepada generasi muda dimasa yang akan datang,” terangnya.

Ditambahkannya, program kegiatan yang rutin dilakukan IPNU setiap minggu, yakni melaksanakan agenda diskusi tentang ekpansi kaderisasi dengan tema  berjuang, belajar dan bertaqwa. Tujuannya untuk memotivasi siswa supaya lebih giat dalam belajar.

“Dalam jangka waktu satu tahun kedepan kita targetkan IPNU akan berkembang di 17 kecamatan di Kabupaten Cianjur, sehingga IPNU akan lebih berkembang di sekolah agama dan di sekolah umum,” ungkapnya.       

FOTO: SOPWAN/RADAR CIANJUR

KERJASAMA: Murid PAUD Nurunnisa saat melangsungkan proses belajar melalui bermain bersama.

PAUD Nurunnisa Budayakan Rebo Nyunda

CIANJUR- PAUD Nurunnisa Cianjur terapkan metode pembelajaran rebo nyunda. Ini dilakukan dalam rangka mengenalkan budaya Sunda sejak dini kepada siswa PAUD.

Kepala Yayasan Nurunnisa Dewi Nurhayati mengatakan, penerapan metode rebo nyunda dilakukan agar murid PAUD dapat mengenalan budaya Sunda, dan membiasakan menggunakan kebiasaan-kebiasaan budaya seperti mengenakan pakaian adat Sunda, bahasa Sunda dan lain-lain.

“Tak hanya pakaian saja yang diformalkan, kini bahasa Sunda pun wajib digunakan baik ketika di dalam kelas maupun di luar kelas,” katanya.

Menurutnya, usia murid PAUD adalah usia emas sehingga dalam proses pembejaran pun tidak boleh ada paksaan, yang penting anak bisa belajar.

“Hasil yang kita inginkan adalah agar anak bisa belajar berinteraksi dan menjalin kerja sama dengan temannya, sehingga perkembangan anak bisa tumbuh secara normal,” harapnya. 

Berikan Contoh yang Baik

Sebagai pengajar, selain dituntut memiliki kemampuan pedagogik dan ke-profesional-an. Seorang guru dituntut mampu memberikan contoh  dari diri seorang guru itu sendiri. Mengingat sorang guru merupakan panutan bagi siswa-siswanya

“Setiap inci perilaku dan sikap guru akan menjadi contoh yang akan ditiru. Maka dari itu, guru harus menjadi pribadi yang baik di lingkungan sekolah dan lingkungan masyarakat,” ujar Guru Mata Pelajaran Matematika SMP NU Dede Rosadi.

Menurutnya, apabila seorang guru memberikan contoh atau berperilaku kurang baik, maka otomatis akan ditiru oleh siswa dan akan memberikan pengaruh buruk kepada siswa. “Memberikan contoh yang baik adalah sebuah keharusan bagi seorang guru,” ujar pria berkulit putih ini.