Radar Cianjur »
Metro Cianjur
»
Karena Sakit,Pendidikan Yadi Terhambat
Karena Sakit,Pendidikan Yadi Terhambat
Posted by Radar Cianjur on Senin, 11 Januari 2016 |
Metro Cianjur
CIANJUR – Seorang murid Sekolah Dasar (SD) di Desa Nagrak, Kecamatan Cianjur, harus mengalami masa libur sekolah yang panjang, bahkan bisa jadi tidak bisa meneruskan pendidikannya, karena siksaan penyakit yang dideritanya.
Muhammad Yadi Saputra (11), anak laki-laki dari pasangan Didi Junaedi (38) dan Mulyanah (33), warga Kampung Babakan Cikukulu RT01/RW08, Nagrak, Kecamatan Cianjur, mengalami sakit dalam anusnya ketika setiap buang air kecil.
Penyakit Yadi ini sudah lumayan lama dideritanya, hampir setahun hingga sekarang, dan membuat Yadi terpaksa harus cuti dari sekolahnya, selain karena rasa sakitnya, juga malu karena selalu ingin kencing.
Didi, ayah Yadi, saat dijumpai Radar Cianjur hari Minggu (11/01) kemarin, menjelaskan bahwa ia sudah membawa Yadi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cianjur, dan sempat berobat selama 10 hari, ia juga pernah ke bidan atau dokter pribadi, namun hingga kini Yadi masih kesakitan kalau mau buang air kecil.
"Waktu itu diperiksakan ke RSUD. Menurut dokter ada yang luka di kantung kencingnya Yadi. Sampai sekarang, dari pertama sakit, Yadi sudah mengalami kencing darah tiga kali. Kami berusaha apapun buat kesembuhan anak kami, hingga obat herbal pun kami coba. Alhamdulillah sekarang sudah agak mendingan,tidak terlalu sering kesakitan seperti sebelumnya," ujarnya.
Karena penyakit yang dideritanya, Yadijadi tertinggal sekolahnya. Seharusnya ia sekarang sudah duduk di kelas lima, namun karena sering tidak masuk, ia kini masih berada dikelas empat. Tidak naiknya Yadi juga disebabkan ia tidak sanggup mengikuti ujian sekolah karena sakitnya.
Untuk kesembuhannya, Yadi juga harus menghindari makanan-makanan tertentu, sesuai dengan saran oleh dokter, seperti makanan pedas, asam, daging ayam, dan telur.
"Sekarang ia cuma makan tempe, tahu, dan sayur-sayuran. Selain makanan, minuman juga harus air yang dimasak. Kalau diberi air galon, ia sering mengeluh kesakitan," kata Didi.
Pendidikan Yadi Terhambat
FOTO: M SUYUDHI/RADAR CIANJUR
LEMAH: Luka di kantung kemih Muhammad Yadi Saputra (11) memaksanya untuk lebih banyak berada di tempat tidurnya dan kesulitan untuk beraktivitas, bermain, dan bersekolah.
Didi menambahkan, sebagai orangtua, ia ingin sekali mengusahakan yang terbaik buat anaknya. Menurutnya, yadi juga sempat diharuskan melakukan rontgen, tapi saat harus menlakukan yang kedua kalinya, anaknya ketakutan dan menolak.
Dinas Kesehatan, dari bagian Promosi Kesehatan, Asep Suheryadi, saat dihubungi Radar Cianjur, mengatakan bahwa seharusnya orangtua Yadi bisa lebih bijak dan bisa membujuk atau memaksa anaknya untuk meneruskan pengobatan, sebab itu semua untuk kebaikan Yadi sendiri.
"Kalau orangtua terus mengikuti kemauan anak, anak tak akan sembuh-sembuh, karena kantung kencing itu berbahaya. Penyakit kantung kencing yang diderita Yadiitu bisa disebabkan dari jatuh atau terpukul," tutur Asep.
Disamping penyakitnya itu, Yadi juga mengalami kekurang fisik pada kakinya yang panjang sebelah sejak usia lima tahun, jadi ia harus berjalan kaki dengan tidak sempurna.
"Kata dokter anak kami kena penyakit TBC tulang, juga sering kita gendong karena ia suka cepat pegal kakinya," tutup Didi. (cr2)
Populer
-
*) Nanang Rustandi BEGITU berseliweran berbagai informasi dan berita di era Jaman Now. Semua harus disortir mana yang benar-benar infor...
-
Wakil Ketua Komisi IV,Cecep Buldan terkejut adanya malpraktek di Puskesmas Cikalongkulon CIANJUR-Menyusul adanya dugaan malpraktek yan...
-
GEKBRONG – Pada hari Selasa (15/03) kemarin, bertempat di Kantor Desa Bangbayang, Kecamatan Gekbrong, dilaksanakan Lomba Desa dan Pelaksa...
-
WARUNGKONDANG – Kenal pamit Camat Warungkondang berlangsung sederhana di aula PGRI Kecamatan Warungkondang, pada hari Kamis (28/04) ...
-
FOTO: NANDANG KURNAEDI/RADAR CIANJUR PROMOSI: Karyawan Kawan Baru tengah melayani pengunjung. CIANJUR- Kawan Baru sebagai pusat p...
-
BARANG antik seperti sepeda ontel yang merupakan peninggalan sejarah, mungkin bisa dikatakan sudah terlupakan. Padahal, jangan salah har...
-
Mengenakan hijab sebagai pilihan busana, dewasa ini memberikan banyak pilihan tema dan gaya, salahsatunya adalah hijab dengan tema street...
-
CIANJUR-Pondok pesantren Al-Intiqol merupakan salah satu pondok pesantren salafi yang ada di kota Cianjur tepatnya di Cikidang, Pabuaran ...
Tidak ada komentar: