Radar Cianjur »
PERSIB
»
Kerjasama Persib-Inter tak Terganjal Sanksi FIFA
Kerjasama Persib-Inter tak Terganjal Sanksi FIFA
Posted by Radar Cianjur on Jumat, 15 Januari 2016 |
PERSIB
BANDUNG
- Kerja sama yang melibatkan Inter Milan dan Perisb Bandung menimbulkan
pertanyaan. Akankah kerja sama ini bakal terganggu dengan adanya sanksi FIFA
yang membelit Indonesia?
Dikhawatirkan, program kerjasama ini bisa saja berhenti di tengah jalan. Pasalnya, Indonesia saat ini sedang disanksi oleh FIFA.
Presiden Inter Milan, Erick Thohir, memastikan hubungan kerja sama dengan Persib tak akan terganggu dengan adanya sanksi dari FIFA. Erick menegaskan kerjasama antara Inter dan Persib berada dalam jalur yang aman.
"Landasannya adalah private. Sanksi itu, yang saya tahu, hanya melarang timnas dan klub bermain di pentas internasional. Lalu, beberapa fasilitas lain dari FIFA dan AFC tak kita dapat," jelas Erick.
"Tapi, secara individu, pemain atau pelatih kita bisa menimba ilmu di luar negeri. Banyak juga kan sekarang pemain dan pelatih di luar negeri. Saya jamin kerja sama ini aman," lanjutnya.
Lebih lanjut, Direktur Utama Persib, Glenn Sugita, mengungkapkan konsep kerjasama dengan Inter sebenarnya sudah dirancang sejak setahun lalu. Glenn menuturkan konsep kerjasama sudah disusun sebelum gelaran Piala Presiden dilangsungkan.
"Jadi, sudah lama dirancang. Saya sangat optimistis pengiriman Djadjang ke Italia tak terganggu dengan sanksi," kata Glenn.(viv)
Dikhawatirkan, program kerjasama ini bisa saja berhenti di tengah jalan. Pasalnya, Indonesia saat ini sedang disanksi oleh FIFA.
Presiden Inter Milan, Erick Thohir, memastikan hubungan kerja sama dengan Persib tak akan terganggu dengan adanya sanksi dari FIFA. Erick menegaskan kerjasama antara Inter dan Persib berada dalam jalur yang aman.
"Landasannya adalah private. Sanksi itu, yang saya tahu, hanya melarang timnas dan klub bermain di pentas internasional. Lalu, beberapa fasilitas lain dari FIFA dan AFC tak kita dapat," jelas Erick.
"Tapi, secara individu, pemain atau pelatih kita bisa menimba ilmu di luar negeri. Banyak juga kan sekarang pemain dan pelatih di luar negeri. Saya jamin kerja sama ini aman," lanjutnya.
Lebih lanjut, Direktur Utama Persib, Glenn Sugita, mengungkapkan konsep kerjasama dengan Inter sebenarnya sudah dirancang sejak setahun lalu. Glenn menuturkan konsep kerjasama sudah disusun sebelum gelaran Piala Presiden dilangsungkan.
"Jadi, sudah lama dirancang. Saya sangat optimistis pengiriman Djadjang ke Italia tak terganggu dengan sanksi," kata Glenn.(viv)
Populer
-
PETUGAS BNNK tes urine siswa SMAN 1 Ciranjang. CIANJUR-Antisipasi bahaya penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar dan di lingkungan s...
-
ATLETICO Madrid melangkah ke semifinal Liga Champions usai menyingkirkan sang juara bertahan, FC Barcelona. Pada laga di Vicente Cal...
-
24 Tewas Lainnya Tewas PIHAK militer Filipina terus menekan Kelompok Abu Sayyaf yang berada di Pulau Basilan. Menuruty lansiran s...
-
CIANJUR- Ketua Komisi IV DPRD Cianjur Dadang Sutarmo didampingi Ence Deni Nuryadi menyambangi sekolah Juhdi (13), SDN Sindanglaya, Desa Si...
-
Vincent Janssen TOTTENHAM Hotspurs mengumumkan secara resmi kedatangan striker asal Belanda, Vincent Janssen, dari AZ Alkmaar deng...
-
KURANG dari satu pekan pesta sepakbola terbesar di benua Eropa atau yang dikenal dengan Euro 2016 akan dimulai. Turnamen ...
-
BANDUNG-Manajer Persib, Umuh Muchtar menyampaikan simpati kepada bocah yang menjadi korban tabrak lari, Ridho Maulidin Sukarna (5) ...
-
CIANJUR– Ketua Umum Pusat Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Komunitas Pengawas Korupsi (KPK), Muhammad Firdaus pada Selasa (19/7) kemarin me...
Tidak ada komentar: