Radar Cianjur »
Nasional
»
PGRI Sebut Juknis Sertifikasi Bikin Guru Honorer K2 Gigit Jari
PGRI Sebut Juknis Sertifikasi Bikin Guru Honorer K2 Gigit Jari
Posted by Radar Cianjur on Senin, 25 April 2016 |
Nasional
JAKARTA-Petunjuk teknis (juknis) sertifikasi guru yang dikeluarkan Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) dinilai bertentangan dengan UU Guru dan
Dosen.
Pasalnya, dalam juknis disebutkan yang bisa mengikuti program sertifikasi adalah guru PNS dan non PNS. Untuk guru non PNS dari swasta harus diangkat oleh yayasan dan mendapatkan gaji tetap. Sedangkan guru non PNS yang mengajar di sekolah negeri, harus diangkat oleh pejabat berwenang dan gajinya di-APBD-kan.
Ketentuan ini tentu saja membuat ratusan ribu guru honorer kategori dua (K2) gigit jari. "Kami menilai juknis ini sangat bertentangan dengan UU dan PP 74/2008 tentang Guru dan Dosen. Dalam PP itu tidak dicantumkan harus guru yayasan atau guru yang dibayar dengan dana APBD, berhak ikut sertifikasi," kata Plt Ketum PB PGRI Unifah Rosyidi kepada JPNN, Minggu (24/4).
Seharusnya kata Unifah, guru honorer yang mengabdi dua tahun bisa mengikuti sertifikasi untuk meningkatkan kesejahteraannya. Bukan seperti kejadian sekarang, bertahun-tahun hidup dengan gaji minim.
"PGRI mendorong kepala daerah mengangkat guru honorer K2 yang mengabdi di daerah masing-masing dan digaji dengan dana APBD agar mereka bisa ikut sertifikasi. Paling tidak ini menjadi pertolongan pertama bagi honorer K2 yang saat ini statusnya belum jelas," tutur Unifah.
PB PGRI juga menyarankan Kemdikbud merevisi PP 74/2008 untuk mengakomodir guru honorer K2.(esy/jpnn)
-----------
Populer
-
Musik sebagai cabang dari SENI yang menjadi kebutuhan kehidupan seseorang yang tertuang dan diterima oleh indera pendengaran kemudian dio...
-
CILAKU-SMAN 1 Cilaku mendapatkan bantuan dari Badan Lingkungan Hidup Daerah (BLHD) berupa lima tong sampah, dua alat pembuat kompos, dua...
-
JAKARTA- Melimpahnya pasokan hasil panen di beberapa wilayah akan berdampak pada harga jual cabai jelang Ramadan. Harga cabai diperkirakan...
-
Demi memudahkan serta memanjakan para konsumen, Dealer resmi Nissan Cabang Cianjur yang beralamat di Jalan KH Abdullah Bin Nuh Cianjur, t...
-
*) Nanang Rustandi BEGITU berseliweran berbagai informasi dan berita di era Jaman Now. Semua harus disortir mana yang benar-benar infor...
-
Upaya memperkuat sinergi bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat, Telkomsel wilayah operasional Regional Jawa Barat kembali mem...
-
KURANG dari satu pekan pesta sepakbola terbesar di benua Eropa atau yang dikenal dengan Euro 2016 akan dimulai. Turnamen yang akan...
-
FOTO: MAMAYT MULYADI/ RADAR CIANJUR MULUS: Panen perdana tiba di Kampung Bunisari, Desa Jatisari, Kecamatan Bojongpicung. BOJO...
Tidak ada komentar: