Radar Cianjur »
Nasional
»
Revisi UU Pilkada Harus Perluas Peran Perempuan
Revisi UU Pilkada Harus Perluas Peran Perempuan
Posted by Radar Cianjur on Jumat, 22 April 2016 |
Nasional
JAKARTA – Anggota Komisi II DPR Hetifah
Sjaifudian meminta revisi undang-undang pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang
bergulir di dewan harus membuka peluang lebih besar bagi keterwakilan
perempuan.
Ini disampaikan Hetifah, bersamaan
dengan momentum peringatan Hari Kartini, Kamis (21/4).
Menurutnya, sosok Kartini menjadi
inspirasi bagi perempuan Indonesia untuk terus berkarya di berbagai bidang.
Karenanya keterwakilan perempuan dalam politik harus terus diperjuangkan.
“Karena bisa terlihat dari hasil Pilkada
serentak 2015 di mana jumlah calon
kepala dan wakil kepala daerah perempuan masih jauh dari harapan,” kata Hetifah
di gedung DPR Jakarta, Kamis.
Rendahnya partisipasi perempuan pada
Pilkada lalu dapat dilihat dari banyak data, seperti yang dirilis oleh
Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) bahwa dari 269 daerah
mengikuti Pilkada hanya memunculkan 46 perempuan yang terpilih.
Jumlah tersebut terdiri dari 24 kepala
daerah, dan 22 wakil kepala daerah. Mereka diantaranya, Walikota Surabaya, Tri
Risma Harini. Walikota Tangerang Selatan, Airin Rachmi Diani. Bupati Kutai
Kartanegara, Rita Widyasari.
“Yang paling unik untuk diketahui, bahwa
Pilkada serentak lalu menghasilkan daerah yang dipimpin oleh Bupati dan Wakil
bupati perempuan, yaitu Kabupaten Klaten," ujarnya.
Namun, politisi Partai Golkar itu
menyebut berdasar survei itu, keterpilihan perempuan di Pilkada serentak lalu
bukan murni semata-mata karena kapasitas yang bersangkutan sebagai seorang
pemimpin melainkan oleh tiga faktor.
Faktor pertama, karena etos kerja yang
prima, seperti Tri Risma Harini. Kedua, keterpilihan perempuan karena faktor
kekerabatan, seperti Asmin Laura. Ketiga, keterpilihan perempuan karena
kontroversial, seperti Airin Rahmi Diani.
Populer
-
Badriah MEMBERIKAN semangat kepada siswa memang sudah menjadi tanggung jawabnya selama ini. Tujuannya agar siswa dapat termotivasi...
-
KUALITAS: Mudir Ma'had Pondok Pesantren Al Musyarofah, Wahid Abu Yasin Al-Qudsi (kiri) berada di gerbang Ponpes Al Musyarofah. W...
-
CIANJUR-Ideng (56), warga Kampung Jangari, RT 01/10, Desa Bobojong, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur, yang tenggelam di Cirata Kampun...
-
CIANJUR-Seorang pemuda bernama Agus Mulyana (20) menjadi korban tabrak lari di Jalan Raya Cianjur-Bandung tepatnya di depan SMP Neger...
-
CIANJUR- Kemajuan teknologi justru kerap kali digunakan sejumlah masyarakat untuk mencari keuntungan. Sayangnya, kemajuan teknologi ini ...
-
Dua tim bola voli SMA/SMK memperebutkan gelar juara . CIANJUR- Puluhan siswa SMK se-Kabupaten Cianjur memperebutkan gelar juara dalam L...
-
KARANGTENGAH- Bakal calon (balon) Kepala Desa Sukamulya, Kecamatan Karangtengah, Syaripudin menyimpan visi misi dan tujuan menca...
-
Neng Eem ingatkan masyarakat pentingnya empat pilar MPR RI CIANJUR- Anggota DPR RI, yang juga anggota MPR RI Neng Eem Marhamah Zulfa H...
Tidak ada komentar: