Melihat Proses Pembelajaran Kelas Inspirasi Gabungkan Berbagai Profesi, Beri Memotivasi Siswa

FOTO: RISMA RUSTIKA SARI/RADAR CIANJUR
MENGENAL: Siswa dikenalkan banyak profesi yang menarik untuk masa depan mereka kelak, melalui kelas inspirasi.


UMUMNYA anak selalu menjawab ingin jadi polisi atau dokter, ketika ditanya tentang cita-cita mereka kelak. Namun dengan belajar di kelas inspirasi, anak akan diberikan pemahaman, bahwa banyak profesi yang bisa diraih.

Laporan: RISMA RUSTIKA SARI, CIANJUR

ADA yang berprofesi menjadi karyawan perbankan, sebagai pegawai BUMN, sebagai dokter dan ada yang berprofesi sebagai apoteker.
Kondisi seperti itu terlihat dari kelas inspirasi yang pengajarnya merupakan gabungan dari beberapa macam jenis profesi.
Gabungan jenis profesi ini mereka ajarkan pada anak sekolah dasar yang ada di Kabuparen Cianjur untuk memberikan semangat, motivasi serta memberikan arahan kepada anak terkait memilih jenis profesi.
"Tujuannya dari mengadakannya kelas inspirasi ini untuk memberikan inspirasi kepada anak SD bahwa jenis pekerjaan itu bukan hanya TNI-POLRI, guru maupun pegawai pemerintahan saja melainkan banyak pekerjaan serta memberikan arahan kepada mereka bahwa cita-cita itu sangatlah penting dimasa yang akan datang," kata Tim Relawan Indonesia Mengajar, Albar.
Program kelas inspirasi ini merupakan salah satu program dari Kementrian Pendidikan Kabupaten Cianjur dengan sasaran adalah anak usia sekolah dasar.
Pasalnya, anak sekolah dasar merupakan salah satu cikal bakal awal generasi penerus bangsa. Sehingga harus diberikan arahan secara benar.
"Kelas inspirasi ini dilaksnakan selama satu hari gratis tidak dipungut biaya. Sedangkan untuk sekolah sendiri ada 20 SD di Kabupaten Cianjur," paparnya.
Untuk tim sendiri sebenarnya ada sepuluh tim yang terbagi diberbagai daerah dan setiap tim ada sepuluh orang yang berperan sebagai pengajar, dokumentasi.
"Ini sebenarnya banyak sekali timnya dari berbagai kota/wilayah. Tetapi karena kami sendiri berhubung orang Cianjur yang kebetulan bekerja diluar kota. Maka kami lebih memilih Kabupaten Cianjur sebagai sekolah kelas inspirasi," ungkapnya.
Dengan adanya kelas inspirasi ini, pihaknya dapat mengetahui kondisi pendidikan di tiap-tiap daerah. Sehingga nantinya dapat menjadikan sebagai catatan untuk Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
"Ya, kami ini bekerjasama dengan pemerintah pusat. Jadi setiap laporan yang sudah kami laksanakan selama mengunjungi sekolah akan dilaporkan langsung ke kemendikbud," ujarnya.(riz)



Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top