Panitia Pilkades- Pemdes Kelimpungan



HAURWANGI- Pilkades Center Haurwangi (PCH) menyoroti soal penyelenggaraan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak 2016 di Kabupaten Cianjur, sudah untung bisa terlaksana dengan sukses dan kondusif. Meskipun diakuinya, masih ada beberapa kendala dan hal mengenai soal anggaran.

Pihaknya menuding, seperti halnya dana talang rata-rata pihak panitia menunggu dan terpaksa menggunakan anggaran ADD atau DD cair.

Dikatakan, Bidang Sosialisasi dan Pemantau Pilkades PCH, Kohar Effendi memaparkan, kini Pilkades 2016 serentak digelar sudah memasuki tahapan BPD, untuk mengusulkan kades terpilih. KPD Bupati melalui camat disahkan, diangkat, dan sekaligus dilantik. Nah, persoalannya adalah panitia dan Pemerintah Desa (Pemdesa) terutama ikut pesta demokrasi Pilkades serentak tahun 2016 saat ini banyak yang kelimpungan.

"Jujur saja, terkendala mengenai anggaran baru cair H-5 dari Pos BKK sekitar Rp500 per hak pilih. Selain itu, persoalan ini bukan hanya pelaksanaan Pilkades di beberapa desa, Kecamatan Haurwangi saja. Namun, secara keseluruhan di sejumlah desa di Kabupaten Cianjur," jelasnya saat dihubungi, Senin (13/6) kemarin.

Hal lain, sambung Ketua Pilkades Center Haurwangi (PCH), Dadang Sungkawa, sementara dari Alokasi Dana Desa (ADD) mapun Pendapatan Anggaran Daerah (PAD) sampai kemarin dana tersebut masih belum cair.

"Ini harus menjadi suatu gambaran, dan pembelajaran. Sebab Dana Desa (DD) peruntukannya itu lebih diprioritaskan untuk diterapkan skala pembangunan dan kegiatan pemberdayaan masyarakat. Jadi jangan sampai tumpang tindih sesuai aturannya," ungkapnya. (mat)


Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top